Minggu, 17 Oktober 2021

Review Tampilan Baru di Windows 11 (Code Name : Sun Valley)

 


    Awalnya Microsoft berencana untuk mengumumkan ‘next generation of Windows’ minggu depan, namun baru-baru ini terdapat screenshot yang tersebar ke Internet yang menampilkan tampilan baru dari generasi terbaru dari Windows ini, sekaligus menegaskan bahwa Microsoft akan menyebutnya dengan Windows 11.

Tak lama setelah bocoran gambar, kali ini terdapat bocoran file ISO dari Windows 11 yang bisa diunduh secara bebas, dan saya akan coba memberikan first impression serta hal apa saja yang perlu kamu ketahui sejauh ini mengenai Windows 11 secara garis besar.

Installasi

Seperti yang dikatakan sebelumnya, file ISO Windows 11 ini didapat melalui website file sharing, jika kamu penasaran dan memiliki effort untuk mencari, kamu bisa mendapatkannya dengan mudah. File ISO-nya sendiri berukuran sekitar 4.53GB.



Untuk proses installasi tidak ada perbedaan dari Windows 10, mulai dari layar awal hingga penentuan tempat dimana Windows 11 di install juga masih sama. Windows 11 juga memiliki edisi yang sama dengan Windows 10 seperti Home, Professional, Enterprise, dan lain-lain.

Profile Setup

Pada tahap ini terdapat perubahan yang cukup mencolok dibanding Windows 10, dimana tampilan Windows 11 dibuat lebih modern dengan desain yang tidak lancip seperti sebelumnya.



Selain itu tampilan pada tahap finalisasi setup dibuat lebih menarik dengan animasi gradient yang sekilas mirip loading screen PS2. Ini tentunya lebih menarik jika dibandingkan dengan Windows 10 yang hanya menggunakan animasi warna solid.


Post Installasi

Setelah proses installasi selesai, pengguna akan langsung disambut dengan tampilan baru Start Menu yang berada ditengah (fly out) dan posisi taskbar yang juga berada ditengah.



Kesan Pertama

Jika melihat dari design Start Menu dan posisi taskbar saat ini, sedikit mirip dengan sistem operasi MacOS. Animasi saat Start Menu terbuka mirip dengan yang ada di MacOS.

Fitur Widget yang nantinya akan menampilkan informasi berita, atau cuaca sayangnya belum bisa maksimal.

Terdapat fitur baru di Windows 11, dimana pengguna kini diberikan opsi snap control ketika ingin mengecilkan ukuran jendela.


Selain itu sentuhan rounded juga terlihat pada beberapa elemen seperti Start Menu, konteks menu, aplikasi, dan File Explorer.

Meskipun posisi Start Menu secara default berada di posisi tengah, pengguna juga masih bisa meletakkan posisinya kembali ke kiri jika ingin. Hal serupa juga berlaku pada posisi taskbar.

Windows 11 tidak memiliki watermark, dan tidak ada tanggal expired seperti yang ada di Windows 10. Ini mungkin karena file ISO yang bocor merupakan file internal Microsoft yang memang seharusnya bukan digunakan untuk publik.

Kesimpulan

Jika dilihat dari tampilan yang dioptimasi untuk perangkat lipat dan layar sentuh, Windows 11 ini pada dasarnya merupakan Windows 10X yang sempat Microsoft hentikan sebelumnya.

Meskipun secara keseluruhan, memang belum banyak yang bisa dilaporkan mengenai Windows 11 ini. Selain hal-hal baru yang disebutkan diatas, sisanya masih mirip dengan Windows 10 21H2. Jadi beberapa elemen lainnya seperti Microsoft Store belum mengalami perubahan tampilan

Sekian Postingan ini, Semoga bermanfaat, Terima kasih.
Sumber: Winpoin.com










Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cara Membuat USB bootable Flashdisk dengan Rufus

  Mungkin banyak sobat yang masih bingung juga cara membuat USb bootable baik windows atau linux. dahulu kuyhAa telah memberikan cara membua...